Rp 2,6 Miliar, Jalan dan Jembatan di Kertanegara Segera Diperbaiki
PURBALINGGA – Tarawih keliling (Tarling) rombongan Tim 2 yang dipimpin Wakil Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon, Minggu (27/5) menyambangi masjid Baiturrohman Desa Langkap, Kecamatan Kertanegara. Pada kesempatan Tarling kali ini, selain bersilaturahmi antara para pejabat dengan masyarakat juga disampaikan sejumlah program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga kepada masyarakat.
Wakil Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE Becon menyampaikan sejauh ini kegiatan Tarling dari Pemkab Purbalingga selalu menyasar ke desa dengan zona merah atau tingkat kemiskinan tinggi. Sementara itu Desa Langkap merupakan satu-satunya desa di Kecamatan Kertanegara yang berzona merah.
Guna meningkatkan pembangunan, Pemkab Purbalingga tahun ini menganggarkan sejumlah pembangunan fisik ke wilayah Kecamatan Kertanegara mencapai Rp 2,6 miliar. Kegiatan fisik khususnya akan digunakan untuk perbaikan jalan dan jembatan.
“Tahun 2018 untuk Kecamatan Kertanegara kami alokasikan Rp 2,6 miliar. Salah satunya untuk penggantian jembatan ruas jalan Krangean – Langkap. Jadi tidak usah khawatir, aja nganti Desa Langkap yang sudah berzona merah malah aksesibiltasnya terputus,” katanya di hadapan para jamaah Isya dan Tarawih ini.
Kegiatan penggantian jembatan di atas telah dianggarkan sebesar Rp 700 juta. Disamping itu, tahun ini juga akan ada kegiatan fisik lain, diantaranya pemeliharaan berkala ruas jalan Kertanegara – Mergasana senilai Rp 900 juta dan peningkatan jalan Kertanegara – Condong senilai Rp 1 miliar.
Wabup Tiwi juga mengapresiasi pihak pemerintah desa yang telah mengalokasikan berbagai anggaran untuk menanggulangi kemiskinan, khususnya untuk kegiatan kemasyarakatan dan peningkatan perekonomian. Salah satunya anggaran Dana Desa (DD) untuk pembangunan 3 kios di pasar Desa Langkap.
“Mudah-mudahan apa yang telah dibangun itu bisa meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga lambat laun Desa Langkap bisa keluar dari zona merah,” katanya.
Tahun 2019, Wabup Tiwi juga menjanjikan Desa Langkap akan dimasukan kembali sebagai desa penerima Bantuan Keuangan Khusus (BKK) untuk menanggulangi kemiskinan. Selain itu juga akan memberikan bantuan paving untuk penataan lingkungan Masjid Baiturrohman ini.
Sementara itu Camat Kertanegara Pratono Apriyadi SSos menambahkan, tahun 2019 pihaknya bersama dinas terkait juga telah menetapkan beberapa rencana pembangunan fisik. Diantaranya pemelaihraan drainase Desa Langkap senilai Rp 2 miliar dan pemeliharaan jalan Kertanegara – Karangpucung senilai Rp 500 juta.
“Kami juga melaksanakan kegiatan yang berkaitan non fisik. Diantaranya adalah rutin melaksanakan Jumat Bersih dengan melakukan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk,red). Kemudian setiap bulan bersama perangkat desa dan tokoh agama, kami juga rutin mengadakan Istighosah di masjid/mushola desa untuk meningkatkan spiritual,” paparnya.(Gn/Humas)